Buat lo yang mau belajar pemrograman berbasis mobile, tentu banyak pilihan aplikasi yang bisa lo gunakan. Tergantung platform apa yang lo mau jadiin target instalasi aplikasi yang bakal lo bikin, apakah Android atau iOS. Kalu lo mau bikin aplikasi berbasis Android, lo bisa gunakan Android Studio dengan bahasa pemrograman Java. Tapi kalu lo mau bikin aplikasi iOS, lo bisa gunakan bahasa pemrograman Objective C atau Swift.
Nah kalu gw mau bikin aplikasi yang bisa jalan di platform Android sama iOS, gw mesti pake bahasa pemrograman apa sob ?
Itu namanya “cross-platform” bosque, artinya aplikasi yang lo bikin gak menggunakan bahasa pemrograman yang spesifik untuk platform tertentu, contohnya bahasa pemrograman Javascript.
So, kalu lo mau bikin apps yang bisa jalan di Android sekaligus di iOS, lo bisa pake React Native dengan bahasa pemrograman Javascript
React Native merupakan cross-platform framework yang dikembangkan oleh tim Facebook dan banyak digunakan untuk membangun aplikasi-aplikasi berbasis mobile (Android dan iOS) dengan bahasa pemrograman javascript.
Dengan React Native, lo gak perlu bikin aplikasi hybrid karena React Native mampu mengkompilasi sebuah aplikasi kedalam native code pada Android maupun iOS.
Siapa aja sih yang udah pake React Native ?
Selain Facebook sendiri, ada banyak perusahaan besar yang udah menggunakan React Native, sebut aja Instagram, Tesla, Walmart, Airbnb, Baidu, dan Gyroscope.
Ok, kelebihan React Native apa sob ?
- ngoding buat 2 jenis platform yang berbeda alam itu sulit bin ribet bosque, kalu lo bisa menggunakan 1 bahasa pemrograman untuk 2 jenis platform yang berbeda, kenapa harus pilih yang ribet.
- fast refresh, ini yang pertama kali gw rasain. Ketika lo melakukan sedikit perubahan pada kodingan lo kemudian lo Save, maka seketika perubahannya bisa langsung lo liat pada emulator. Beda banget ketika lo ngoding menggunakan Android Studio.
- cocok untuk startup dengan budget minim, lo bisa hemat bayar programmer karena cuma butuh spesifikasi “mampu dan memahami pembuatan aplikasi mobile (Android dan iOS) dengan javascript”
- udah pasti cross-platform bosque.
Ngomongin kelebihannya udah, gak adil dong kalu gak ngomongin kekurangannya apa
Ok..ok.., kekurangannya adalah React Native masih tergolong newbie dalam dunia pemrograman berbasis mobile, so masih sedikit yang membahas React Native di forum-forum. Efeknya adalah ketika lo mau coba sesuatu yang belum pernah dengan React Native lo bakal banyak menghabiskan waktu buat benerin bug/error.
Well, udah pada tau kan React Native itu siapa, kaya gimana wujudnya, apa kelebihan dan kekurangannya. Next..gw bakal bahas alat perang yang perlu lo siapin buat jadi developer handal React Native. So stay tune on my blog. See you soon, bye..bye..
kutuonline 